Blog Thumbnail

Mia Krealogi | POST ON 12 August 2022

Wajib Tahu Tujuan dari Perencanaan Usaha Agar Bisnis Bisa Lebih Matang

Tips n Tricks

Ketika kamu ingin memulai sebuah bisnis, merencanakan keseluruhan bisnis hingga seluk-beluknya sangat dianjurkan. Memang, proses merencanakan sebuah bisnis bisa memakan waktu yang banyak. Ketika kamu merasa sudah selesai merencanakan, pasti ada saja satu atau dua hal yang terlupakan saat menyusun rencana.

Memang tujuan perencanaan usaha itu sendiri apa, sih?

Sebagai rencana operasional
Menjalankan sebuah usaha pasti akan dipenuhi dengan berbagai masalah, entah berasal dari lingkup usaha tersebut sendiri atau dari pihak luar. Di sinilah perencanaan usaha turun tangan untuk membantu.

Dengan perencanaan usaha, masalah-masalah yang kira-kira akan muncul selama menjalankan sebuah bisnis akan dijabarkan, tak lupa juga solusi-solusinya. Kamu bisa mensimulasikan berbagai skenario ketika berbisnis ketika masalah datang. Mulai dari yang kecil, seperti kurangnya uang pecahan untuk kembalian, hingga yang besar, seperti produsen bahan produk tidak available.

Tentunya, tidak mungkin kamu bisa memikirkan setiap masalah yang akan timbul ketika berbisnis nanti. Tapi, alangkah lebih baiknya jika kamu sudah siap untuk menghadap masalahi yang kamu sudah tahu akan datang.

Dari masalah-masalah ini, tentunya kamu jangan lupa menentukan apa solusinya juga. Jadi, dengan perencanaan usaha, rencana yang sudah ada diharapkan menjadi panduan berbisnis ketika menghadapi masalah-masalah.

Sebagai panduan arah bisnis berjalan
Sebuah bisnis membutuhkan arah yang jelas agar tidak menyeleweng ke arah lain. Dengan kata lain, visi dan misi dalam berbisnis sangat diperlukan.

Ketika sebuah bisnis tidak mempunyai visi dan misi, bisnis tersebut hanya akan berdiri secara stagnan, alias tidak berkembang. Lebih buruk lagi adalah ketika bisnis tersebut mengarah ke arah yang salah dan berdampak pada kelangsungan bisnis.

Visi dan misi yang umum pada sebuah bisnis adalah bisnis berkembang. Namun ini pun masih harus diperjelas lagi. Apa yang akan menjadi parameter perkembangan bisnis? Di manakah garis finish-nya? Bagaimana cara bisnis akan mendekati tujuan tersebut?

Dengan mengetahui visi dan misi bisnis, kamu akan lebih mengenal bisnismu sendiri dan akan lebih mudah juga menyampaikannya ke pihak di luar lingkup bisnis yang terlibat.

Sebagai alat ‘menjual’ usaha
Dalam memulai sebuah bisnis, bisa jadi dana dari tabungan kita sendiri tidak mencukupi untuk memodali bisnis. Dengan tidak ada dana, satu-satunya opsi adalah dengan meminjam dari pihak lain, entah bank atau investor.

Agar kamu bisa meminjam sejumlah uang yang dibutuhkan untuk memodali bisnis dari pihak ketiga, kamu harus bisa ‘menjual’ bisnismu. Di sinilah perencanaan usaha turun tangan untuk meyakini sang pihak ketiga untuk memberi pinjaman dana.

Perencanaan usaha yang tersusun dengan jelas tidak hanya akan meyakinkan peminjam untuk meminjamkan, tetapi juga sebagai bukti kalau kamu memang serius dengan bisnismu. Dengan pola pikir yang serius ini, prospek usaha akan lebih ‘menjual’, dan semakin besar juga kemungkinan pihak peminjam memberikan dana.

Memang, rencana usaha dianggap sepele oleh banyak orang. Apalagi kalau skala bisnisnya tersebut berskala kecil, sehingga orang-orang tidak mau repot-repot mengambil waktu untuk menyusun rencana usaha. Namun, kecil atau besar, merencanakan bisnis dengan baik adalah salah satu step yang tidak boleh terlewatkan.

Bagikan Blog :

×

Hi! Dengan Mika di sini. Mika siap membantumu untuk lebih mengenal Krealogi. Ada yang bisa Mika bantu?

× Hubungi Kami