Blog Thumbnail

Mia Krealogi | POST ON 12 August 2022

Rahasia Merintis Bisnis Sembako Grosir dengan Omzet Besar!

Tips n Tricks

Bisnis sembako bisa dibilang bisnis yang tidak akan pernah mati. Karena merupakan salah satu kebutuh primer, bisnis sembako tentunya ada di mana-mana. Entah dari yang kecil seperti warung, atau sampai yang besar seperti supermarket.

Apakah kamu seseorang yang ingin mempunyai bisnis sembako yang sukses? Mari perhatikan rahasia sukses berikut ini!

Ketahui dulu arti sembako
Sembako ternyata merupakan kata singkatan dari “sembilan bahan pokok.” Sembilan bahan ini dijabarkan di Keputusan Kementrian Perindustrian dan Perdagangan RI nomor 115/MPP/Kep/2/1998, antara lain: beras, gula pasir, minyak goreng dan mentega, daging sapi dan ayam, telur ayam, susu, jagung, minyak tanah, dan garam beryodium.

Apapun yang kamu rencanakan untuk didagangkan, pastikan beberapa atau hampir semua bahan ini tersedia. Bahan yang mungkin bisa kamu tidak sediakan adalah daging dan susu, tergantung dari modal yang tersedia.

Tentunya, kamu bisa menambahkan komoditas lain yang mempunyai nilai jual juga. Seperti gula, tepung terigu, atau jenis-jenis umbi.

Pahami betul pasar yang ada
Sama seperti jenis usaha apapun, kamu harus sangat memahami keadaan pasar yang sudah ada di daerahmu. Tiga hal yang harus diperhatikan adalah:

  • Lokasi
    Lihat apakah ada bisnis yang serupa di sekitar lokasi, baik yang berupa warung sederhana atau toko yang lebih modern. Idealnya kita menginginkan persaingan yang tidak terlalu ketat, jadi bandingkan aspek ini dengan calon-calon lokasi toko yang lain.
  • Target pasar
    Masih berhubungan dengan poin sebelumnya, tentunya sembako dibutuhkan semua orang. Tapi ini tidak berarti semua orang di sekitar lokasi toko akan datang ke tokomu saja. Cari tahu seberapa padat pemukiman di sekitar lokasi dan bandingkan dengan lokasi-lokasi lain.
  • Kebiasaan para target pasar
    Apakah perbandingan orang-orang yang belanja ke warung dan yang belanja ke toko modern jauh bedanya? Jawaban dari pertanyaan ini akan menentukan jenis toko yang kamu akan buka.

Selalu keep track modal
Modal adalah mesin penggerak bisnis pada akhirnya. Jika tidak terorganisir dengan baik, akan berantakan juga usaha.

Pengeluaran yang menggunakan modal bukan hanya untuk pembaharuan stok barang saja. Ada juga biaya operasional, seperti listrik, transportasi, biaya sewa lokasi (jika tidak menggunakan properti sendiri), dan gaji karyawan (jika ada). Pengeluaran apapun yang dikeluarkan demi berjalannya usaha harus selalu dicatat.

Canggihnya teknologi saat ini membuat pekerjaan seperti mencatat pengeluaran dan pemasukan bisa dengan mudah dibantu. Software seperti BukuWarung dan Jurnal bisa dipakai untuk melakukan hal seperti ini.

Berikan harga yang kompetitif dan pelayanan yang berkualitas
Salah satu faktor yang menentukan apakah pelanggan akan tetap datang ke tokomu adalah harga. Tentunya, kamu tidak bisa terlalu ekstrem dalam memasang harga sebuah produk. Jika terlalu mahal, pelanggan akan enggan membeli karena ada toko lain yang menyediakan harga lebih murah. Jika terlalu murah, pelanggan akan enggan juga karena akan curiga dengan kualitas produknya.

Harga suatu produk pasti memiliki sebuah spektrum atau range harga. Kamu bisa mencari tahu ini dengan melihat dari pemilik-pemilik usaha lain. Setelah mencari tahu, kamu bisa memasang harga di dalam spektrum ini. Satu hal yang harus diperhatikan adalah berapapun harga yang kamu pasang, pastikan pelayananmu dilakukan dengan sebaik mungkin.

Pelayanan yang baik tidak hanya tergantung pada perilaku yang ramah saja. Ada juga kebersihan toko, kerapian penataan produk, dan kualitas produk. Jika semua ini sudah dicentang, kemungkinan kamu memenangkan hati pelanggan akan lebih besar!

Gunakan teknologi
Teknologi sangat bisa memperbesar potensi usaha dan mempermudah praktiknya usaha sembako. Memasarkan dan membeli stok bisa via aplikasi dari marketplace yang ada.

Pun, agar kustomer makin mudah untuk membeli produk yang dijual, manfaatkan jasa delivery yang bisa mengantarkan hingga di depan pintu rumah. Kepraktisan jadi salah satu daya jual yang sangat dilirik oleh pelanggan. Selain itu, jangan lupa untuk sediakan layanan pembayaran non-tunai lewat dompet online. Menyediakan berbagai layanan yang memudahkan pelanggan tentu akan membuat mereka puas dan akan terus kembali belanja di toko kita.

Lima rahasia ini dijamin bikin usaha sembako bisa makin berkembang dan bertahan dari kompetitor lain. Bagi yang belum mempunyai usaha sembako, kami berharap artikel ini semakin meyakinkan Anda untuk memulainya!

Bagikan Blog :

×

Hi! Dengan Mika di sini. Mika siap membantumu untuk lebih mengenal Krealogi. Ada yang bisa Mika bantu?

× Hubungi Kami